1992年~2020年
ギャラリーマロニエ(京都)・ギャラリー無有(京都)・千疋屋ギャラリー(東京)・ギャラリー木葉下(茨城)・京都文化博物館(京都)・遊 中川本店(奈良 中川政七商店)・日本橋木屋本展izutukiスペース(東京)・銀座松屋(東京)・神戸大丸(兵庫)・日本橋三越本店(東京)・目黒区役所1Fロビー他(東京)
Riwayat Singkat Yasuko Watanabe (nama samaran: Yasuko Sato)
- 1985
- Berguru teknik rōketsuzome (celup rintang lilin) di Kyoto
- 1991
- Mendirikan studio seni
- 2002
- Menjadi anggota perhimpunan peneliti Japan Kōgei Association
- 2004
- Menjadi anggota Association for Preservation of Tango Fuji-ori
- 2005 s.d. 2006
- Atas rekomendasi dari Kunihiko Moriguchi, salah seorang “harta nasional hidup” Jepang, ditunjuk oleh Agency for Cultural Affairs untuk menjadi peneliti mancanegara yang ditugaskan di Institut Seni Indonesia, mempelajari teknik pembuatan dan penggunaan cap tembaga di studio kerajinan batik
- 2010 s.d. 2013
- Melakukan penelitian tentang cap tembaga di Aoyama School of Jewelry and Metalsmithing yang dipimpin oleh Kenji Io dari Japan Kōgei Association
- 2014
- Mendirikan Watanabe-tette planning Co., Ltd. di Nihonbashi Ningyocho
- 2019
- Menjadi peneliti Sakakibara Project, Research Institute for Humanity and Nature (kerajinan sulam Indonesia)
Membuat furisode dan obi untuk Republik Togo sebagai bagian dari Kimono Project Olimpiade Tokyo
Juara / Nominasi
- 1990
- Pameran Seni Tekstil Pemula Seluruh Jepang ke-15, memenangkan Hadiah Utama Penghargaan Menteri Pendidikan dengan karya hōmongi (kimono untuk bertamu) berjudul “–Ru – Ru – Ru”
Memenangkan Hadiah Karya Segar dengan karya hōmongi berjudul “Yū”
- 1994
- Pameran Karya Seni Tekstil ke-13, memenangkan Hadiah Museum Sutra dengan karya hōmongi berjudul “Yōyō”
Menjadi koleksi Museum Sutra Yokohama
- 1995
- Kyoto Design Award, dengan karya furoshiki (kain pembungkus barang) berjudul “Sato Yasuko no Sekai”
- 2001
- Kyoto Design Award, dengan karya furoshiki berjudul “Paradise”
- Sejak 2002
- Pameran Kerajinan Tradisional Jepang Wilayah Kinki, dengan karya hōmongi berjudul “Sonare Fūrai” / “Gi – Urinsobyō” / “Waon”
- 2010
- Pameran Kerajinan Tradisional Jepang Wilayah Seibu, dengan karya noren (kain tirai) dengan teknik katae kaimurasakizome (celup ungu keong bergambar cetak) berjudul “Gunsei” (pameran karya tugas)
- Sejak 2013
- Pameran Kerajinan Tradisional Jepang Wilayah Jepang Timur, dengan karya kimono dengan teknik dōban ōnatsu rōketsuzome (celup rintang lilin cap tembaga) berjudul “Hanauta” / “Kakihana Mon” / “Sukashiba Mon”
- 2016
- Pameran Seni Tekstil Kerajinan Tradisional Jepang, dengan karya kimono dengan teknik dōban rōkechi berjudul “Hyōka Mon”
- Sejak 2016
- Japan Crafts Exhibition, dengan karya kain pembungkus berjudul “Hanauta no Shirabe” / gulir gantung berjudul “Tabidachi” / hōmongi /
Pameran Tunggal
Sejak 1992: Gallery Maronie (Kyoto), Gallery Mu-u (Kyoto), Senbikiya Gallery (Tokyo), the Museum of Kyoto (Kyoto), Yu Nakagawa Main Store (Nakagawa Masashichi Shoten, Nara), KIYA Nihonbashi Main Store Exhibition izutuki Space (Tokyo)
Matsuya Ginza / Daimaru Kobe / Nihombashi Mitsukoshi Main Store